Sabtu, 31 Desember 2011

Film My Blackberry Girlfriend

FILM ini, My Blackberry Girlfriend, hendak memotret masyarakat perkotaan dengan perangkat gadget smartphone-nya.



Blackberry merupakan sebuah gadget smartphone yang sangat di gemari para kaum remaja atau anak muda dengan gadget ini kita dapat meng-akses seluruh kebutuhan atau keinginan dalam memberikan sebuah informasi yang kita butuhkan sehari-hari.

Blackberry juga merupakan ajang mencari jodoh atau pacar istilah anak muda jaman sekarang,Lewat gadget smartphone ini kita dapat mengenal pribadi seseorang dengan berbincang dan melihat foto seseorang secara langsung dapat lebih mudah dekat dan akrab tanpa harus bertemu seseorang itu terlebih dahulu.

Banyak orang yang merasa tak bisa hidup tanpa mengakses smartphone barang sehari saja.
Adalah Martin (Fathir Muchtar), seorang pria lugu juga polos yang berusaha mendapatkan cinta yang tulus dari seorang wanita. Menurut dia, di zaman modern seperti sekarang, sangat sulit menemukan wanita yang mau diajak memadu kasih dengan pria berkarakter polos, lugu seperti dirinya. Lebih parah lagi, Martin juga pengangguran.

Namun, dengan uang yang serba pas-pasan dan kondisi hidup tidak menentu, Martin tetap ingin merasakan hidup menggunakan piranti telekomunikasi tercanggih saat ini, BlackBerry. Demi BB, sebutan gaul Blackberry, Martin jadi merasa punya nilai jual untuk bisa menggaet wanita meski dirinya miskin tujuh turunan.
Berbekal uang seadanya, Martin berhasil mendapatkan BB bekas dari teman dekatnya. Di sinilah, konflik percintaan Martin dengan seorang wanita bernama Angel (Luna Maya) terjadi.
Secara tidak sengaja, Angel meng-invite pin BB milik Martin--yang ternyata merupakan BB kepunyaan mantan pacar Angel--dan mengirimkan pesan untuk bertemu. Martin yang saat bertemu dengan Angel, kaget bukan kepalang mengetahui wanita cantik yang mengirimkan pesan kepadanya justru meminta untuk menemukan kekasihnya yang sudah menghamili Angel.

Lantas, bagaimana sikap Martin, apakah ia akan membantu Angel mencari mantan kekasihnya untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya? Atau justru Martin yang jatuh cinta kepada Angel?

Diangkat dari novel pemulis best seller Agnes Davonar, sutradara Findo Purwono tahu betul potret sosial yang terjadi di masyarakat urban kontemporer. Ia terbilang sukses menangkap permasalahan itu dan menggabungkannya dalam cerita yang banyak menyuguhkan unsur komedi dan drama percintaan romantis ketimbang intrik-intrik sosial yang "berat" untuk dicerna penonton.

Harapan suami artis Rheina 'Ipeh' Maryana itu cuma satu, ia hanya ingin menyuguhkan tontonan segar jelang malam pergantian tahun. Karena ia sendiri yakin, film-film berbalut tawa dan drama percintaan yang konyol tak akan muncul menjelang malam pergantian tahun.

Harus diakui, sepanjang 120 menit, penonton lebih banyak disuguhkan dengan adegan konyol Martin yang harus meladeni keinginan Angel yang tengah hamil muda.

Apalagi, ekspresi yang dibuat Martin, cermin dari sikap anak-anak cowok yang kini lebih cenderung kemayu dalam menghadapi kehidupan. Fathir berhasil menghidupkan sosok lain di luar tampang cool dan tubuh atletis yang sering ditampilkannya.

Lewat film ini pula Findo tak mau terjebak bermain-main dengan polemik soal dampak teknologi di masyarakat.

Menurutnya, ketimbang harus melulu berpolemik, lebih baik menghabiskan malam tahun baru dengan humor seperti yang disuguhkannya di film My Blackberry Girlfriend yang tayang mulai 29 Desember 2011 ini.

Jumat, 30 Desember 2011

Ayo Lestarikan Orang Utan dengan Berwisata Alam




Arboretum Nyaru Menteng adalah sebuah konservasi dan  rehabilitasi Orang Utan. Terletak di sebelah Timur jalan raya Tjilik Riwut Km 28 dari Palangka Raya menuju Kabupaten Katingan, termasuk ke dalam wilayah Kelurahan Tumbang Tahai Kecamatan Bukit Batu Kotamadya Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Disana  pengunjung dapat melihata tindak-tanduk orang utan yang berada di kandangnya, selain disuguhi pemandangan orang utan dan uwak-uwak (sejenis kera langkah yang juga dilindungi disana) dengan alam yang masih dijaga kelestariannya pengunjung bisa tracking. Untuk kenyamanan areal tanah gambut yang tergenang air, tak perlu dikhawatirkan karena sudah disediakan jembatan-jembatan kayu disekeliling areal hutan. Didalam hutan kita bisa merasakan udara yang sejuk dan masih segar  dengan aneka ragam tumbuh-tumbuhan atau bunga yang jarang ditemui serta kicauan burung. 
Jika bosan di hutan, tidak jauh dari tempat penangkaran orang hutan ini terdapat danau Tahai. Tahai adalah sebutan danau dari bahasa dayak Kalteng. Tahai ini berupa danau kecil yang terbentuk konon kabarnya dikarenakan genangan air yang sudah lama akibat galian pasir. Selain itu Tahai juga terbentuk dikarenakan bekas aliran sungai yang alurya jadi berubah, sehingga terbentuk genangan air yang tidak mengikuti aluran sungai lagi. Keunikan dari danau-danau di Kalimantan adalah airnya yang merah disebabkan tanah gambut dan air-air dari akar-akar pohon di lahan gambut, dan kita juga bisa menjumpai rumah-rumah terapung atau disebut rumah lanting.
Masalah fasilitasnya disana sudah lumayan banyak, seperti titian jembatan dari kayu dimana titiannya membelah danau itu sendiri sehingga pengunjung bisa jalan-jalan sampai ke tengah danau bahkan ke seberang danaunya. Selain itu disini juga sudah terdapat gubuk-gubuk untuk menikmati pemandangan sambil bercengkrama dan melepas lelah. Ada juga kereta-kereta air dan tentunya juga ada musholla dan beberapa rumah yang bisa disewa.
Jadi selain liburan kita juga bisa ikut dalam pelestariaan orang utan. Dikatakan tempat-tempat alam yang ada di Kalimantan dijadikan sebagai ekowisata untuk melindungi budaya, kekayaan alam, dan sosial masyarakat setempat. Jadi dengan berwisata disana kita juga menudukung akan kelestarian alam setempat hanya dengan berlibur. Selamat liburan.

Kamis, 29 Desember 2011

Manusia Setengah Salmon yang Suka Pindah


      Jam sudah hampir menunjukkan pukul sebelas siang. Itu artinya, tepat satu jam yang lalu buku terbaru Raditya Dika, Manusia Setengah Salmon telah terbit. Pada tanggal 24 Desember yang bertepatan pada hari Sabtu, sehari sebelum hari Natal, buku biografi komedi ini telah tersedia di seluruh toko buku Gramedia se-Indonesia. Tidak ingin kehabisan, maka saya bergegas untuk ke Gramedia, dan membeli bukunya di hari pertama terbit.
      Tidak seperti biasanya, siang itu Gramedia Malang Town Square (Matos) terlihat pemandangan yang berbeda di depan kasir. Ya, ada antrean cukup panjang disana. Dan setelah diamati lebih dekat, ternyata rata-rata pembeli yang akan membayar ke kasir sedang menenteng satu buah buku Manusia Setengah Salmon.  
       Setelah mengambil satu buku MSS ,saya pun segera masuk dalam antrean ke kasir. Saat tiba giliran saya, iseng-iseng saya bertanya pada petugas kasir tentang penjualan MSS hari itu. Menurut jawabannya, selama satu jam terakhir, buku terbaru Raditya Dika tersebut sudah terjual cukup banyak, puluhan. Dan dia menambahkan, bahwa biasanya, buku karya Raditya Dika bisa habis hanya dalam waktu dua hari saja setelah terbit. Sungguh prestasi yang luar biasa.

        Membaca buku-buku Raditya Dika menurut saya tidak membutuhkan waktu yang lama. Tidak perlu sampai mengerutkan dahi karena kata-katanya yang sulit, atau makna-makna konotasi seperti yang biasa terdapat dalam novel sastra. Karya-karyanya merupakan bacaan ringan yang menghibur.
        Begitu juga dengan Manusia Setengah Salmon ini. Dalam bukunya yang kali ini, Raditya Dika seperti biasa menceritakan pengalaman-pengalaman pribadinya dengan gaya penulisan komedi, seperti buku-buku sebelumnya. Hal sehari-hari yang kadang menurut kita remeh, dan luput dari perhatian, bisa menjadi hal  yang sangat lucu di tangan Raditya Dika.
       Seperti contoh pada bab Bakar Saja Keteknya , bagaimana dia menceritakan sopirnya yang bau ketek, dan dia yang merasa terganggu, lalu dia berusaha mencari cara agar dia tidak ‘terbunuh’ oleh ketek sopirnya tersebut.
       Selain bab-bab yang lucu, Raditya Dika juga menyelipkan beberapa postingan yang sempat dia update di akun pribadi Twitternya, @radityadika ,  yang menarik, seperti pada bab Emo.. Emo.. Emo.. Emotikon ! Disini terlihat sekali penggunaan sosial media yang bisa dikembangkan menjadi sesuatu yang lucu dari olahan-olahan kalimat atau ekspresi.
       Tidak hanya bab yang mengocok perut, Radith, begitu dia disapa, juga menambahkan kalimat-kalimat atau paragraf yang membuat seseorang merenung sejenak. Seperti pada bab Sepotong Hati di Dalam Kardus Cokelat . Dalam bab ini, menceritakan tentang bagaimana peristiwa seperti pindah rumah, juga memiliki kesamaan dalam hal pindah hati. Yaitu sama-sama mencari kenyamanan dan kecocokan. Memilih rumah baru bukan lah mencari rumah yang sempurna, tapi rumah yang kita merasa cocok dan nyaman berada di dalamnya, tidak harus selalu sempurna. Karena jika mencari kesempurnaan itu tak akan pernah bisa.
        Menurut Raditya Dika pada postingan di blognya, radityadika.com , yang selalu memberi judul bukunya dengan hal yang berhubungan dengan binatang, alasannya memberi judul Manusia Setengah Salmon, karena menurutnya, Salmon adalah ikan yang setiap tahun akan berimigrasi, melawan arus sungai, berkilometer jauhnya hanya untuk bertelur. Dan walaupun diperjalanan ikan salmon pasti akan mengalami banyak bahaya seperti dimakan beruang yang menunggu di daerah dangkal, tapi ikan salmon akan tetap pindah, apa pun yang terjadi. Seperti manusia, yang sebenarnya juga mengalami banyak perpindahan-perpindahan kecil. Seperti pindah rumah, pindah selera, pindah kerja, pindah sekolah, pindah status, sampai pindah hati. Dan itu adalah hal yang biasa dan pasti terjadi pada setiap manusia.
            Hal itu lah yang menjadi tema dari buku Raditya Dika kali ini, perpindahan. Dan, kalimat atau paragraf yang mebuat kita merenung akan hal yang kita sering alami inilah yang menjadikan buku Raditya Dika ini tidak hanya sekedar komedi kosong belaka, tapi juga komedi yang syarat akan nilai filosofis. Dan ini lah nilai plus yang membuatnya menjadi karya yang layak untuk dinikmati. Selamat membaca !

Film : Mr.Bean's Holiday


Jenis Film  : Komedi
Pemain       : Rowan Atkinson ,Emma De Caunes, Willem Dafoe
Sutradara   : Steve Bendelack
Penulis        : Hamish McColl dan Robin Driscoll
Produser     : Petter Bennet - Jones , Tim Bevan,Eric Fellner
Produksi      :Universal Pictures
Durasi         : 90 menit

    " An irresistible comedy for the whole family"   

          Tidak ada yang aneh ketika kita membaca judul film ini. Mr.Bean's Holiday , sangat jelas bahwa benang merah film ini adalah tentang perjalanan liburan Mr.Bean sendiri. Berbeda dengan film sebelumnya yang berjudul "BEAN" yang menceritakan kehidupan dia sebagai penjaga lukisan yang hanya bisa tidur saja di sebuah museum bernama Royal National Gallery di Inggris yang dengan segala keajaiban sosok konyolnya , Mr.Bean (Rowan Atkinson) menjadi orang yang sangat dihormati dikalangan pecinta lukisan kala itu , Mr.Bean's Holiday menceritakan perjalanan liburan dia menuju pantai Cannes yang terletak di Perancis. 

           Perjalanan liburan terjadi secara tidak sengaja , dia memenangkan undian dengan hadiah liburan ke pantai Cannes tersebut . Dengan dibekali kamera video Sony , uang 2000 Euro dan segala ketidaktahuannya tentang kota-kota di Eropa yang harus dilewatinya agar sampai ke tujuan , berangkatlah dia menuju perjalanan liburannya ini. 

            Film ini dipenuhi dengan kejadian dan hal-hal tak terduga yang seperti biasa oleh sosok ajaib Mr.Bean.Dimulai dengan dia mengacaukan lalu-lintas di Paris , meninggalkan pasport , visa serta dompetnya di atas telepon umum , bertemu anak lelaki yang kehilangannya ayahnya di stasiun , mengejar tiket keretanya yang terbawa di kaki seekor ayam , menjadi tentara dalam pengambilan gambar iklan yoghurt ,  menjadi pengamen dengan cara menyanyikan O mio babino caro di sebuah pasar di Avignon menjadi buronan polisi Perancis hingga bertemu seorang wanita yang mempunyai mobil yang sangat mirip dengan mobilnya di Inggris sana.
        
       Bagaimana akhir perjalanan liburan si sosok konyol dan ajaib ini ? Sampaikah di lokasi tujuan ? Sangatlah menghibur  untuk ditonton bersama keluarga di rumah .

Kamis, 22 Desember 2011

Anji - Wina Talia Sudah Rujuk

Anji - Wina Talia Sudah Rujuk
Rabu, 14 Desember 2011 | 17:51 WIB
 
Anji
JAKARTA |  - Mantan vokalis Drive, Anji dan mantan kekasihnya, Wina Natalia dikabarkan sudah saling memaafkan atas pertengkaran yang pernah terjadi sebelumnya.
Seperti diberitakan, Anji tak jadi menikah dengan calon istrinya yang merupakan janda dari Wishnutama, Wina Natalia. Batalnya pernikahan ini disebabkan karena Wina Natalia menuduh Anji menghamili model video klipnya, Raline Syah sehingga membuat adanya pertengkaran yang terjadi di dunia maya.
Namun kini, Anji dan Wina Natalia sudah saling memaafkan. Anji dan Wina Natalia pun sudah membicarakan masalah mereka kepada pihak keluarga masing-masing secara baik-baik.
“Kita sudah ngobrol antar gue sama Wina, keluarga gue juga udah ketemu sama Wina. Pokoknya kita udah ngobrol kok, dan alhamdulilah bisa diselesaikan dengan baik,” ungkap Anji, saat ditemui di Blitz Megaplex, Grand Indonesia, Rabu (14/12/2011).
Kedua mantan pasangan itu pun sudah menghapus kemarahan mereka masing-masing. Meski gagal menikah, Anji dan Wina Natalia masih berhubungan baik.
“Wina udah memaafkan Anji, dan Anji juga udah memaafkan Wina. Kami udah saling memaafkan, jadi ya doakan saja agar semuanya baik-baik saja,” ungkap Anji(MOH/HAT

Mau Kembalian Permen atau Uang Receh?


Suatu hari ada orang membeli makanan di minimarket X dan segera membayar ke kasir. Sembari menunggu, penjaga kasir bilang “Maaf, uang recehnya tidak ada. Kembalian saya kasih permen ya?” ujarnya. Pernahkah anda mengalami hal seperti itu? Ya, seringkali toko, minimarket, maupun swalayan memberikan kembalian kepada konsumen bukan berupa mata uang.
Padahal Bank Indonesia telah membuat ketentuan tentang alat pembayaran yang tercantum dalam Pasal 2 Ayat 3 UU No. 23 Tahun 1999 yaitu “setiap perbuatan yang menggunakan uang atau mempunyai tujuan pembayaran atau kewajiban yang harus dipenuhi dengan uang jika dilakukan di wilayah negara Republik Indonesia wajib menggunakan uang rupiah, kecuali apabila ditetapkan lain dengan Peraturan Bank Indonesia.
Dalam pasal tersebut jelas bahwa pihak swalayan atau toko tidak boleh memberikan kembalian berupa permen dan lainnya, kecuali adanya kesepakatan antar keduanya (pihak toko atau swalayan dengan konsumen).
Ketentuan Pidana dan Sanksi Administratif pada Pasal 65 UU No. 23 yaitu “Barang siapa dengan sengaja melakukan pelanggaran atas ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (3), diancam dengan pidana kurungan sekurang-kurangnya 1 (satu) bulan dan paling lama 3 (tiga) bulan, serta denda sekurang-kurangnya Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah) dan paling banyak Rp. 6.000.000,00 (enam juta rupiah).
Jadi kita berhak untuk menuntut toko atau swalayan yang tetap menggunakan praktik tersebut dan melaporkannya ke pihak berwenang. Adanya undang-undang ini diharapkan pihak toko atau swalayan lebih bijak dalam melayani konsumen dan konsumen tidak merasa kecewa dengan adanya praktik seperti itu. (wel)

Jumat, 16 Desember 2011

Dari Dang Sampai Dut yang Selalu Pasang Surut


Soneta
Siapa tak kenal dangdut, musik yang khas dengan tabuhan gendangnya serta tiupan serulingnya yang diklaim oleh masyarakat Indonesia sebagai musik asli tanah air ini terbilang unik. Pasalnya musik yang satu ini bisa dikatakan lain daripada yang lain. Baik dalam setiap syair lagunya, alunan melodinya, dan racikan musiknya yang khas memberikan nilai lebih pada telinga penikmatnya. 
Yang berbeda dari musik ini adalah dalam segala situasi yag digambarkan, mau itu senang, sedih, maupun marah, tetap saja bergoyang. Itulah musik dangdut. Alunan seruling bambu dan kepiawaian musisinya dalam memainkan gendang seolah menghipnotis penikmatnya untuk tidak henti-hentinya bergoyang mengikuti melodi dang dan ndut yang disajikan.

Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Perubahan arus politik Indonesia di akhir tahun 1960-an membuka masuknya pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house music. Sehingga sampai dewasa ini dangdut kerap kali mengalami pergeseran.

Kejayaan dangdut pada era orde baru ditandai dengan melambungnya nama Rhoma Irama dan Soneta sebagai pelantun dangdut yang khas dan pernah menjadi ikon dangdut pada masa itu. Tak ayal gelar Raja Dangdut pun disematkan kepada pelantun syair "Syahdu" tersebut.

Dewasa ini dangdut mulai eksis kembali membanjiri kancah musik tanah air dengan wajah barunya. Di mana sebelumnya, pada awal milenium, dangdut sempat padam terlindas oleh musik pop dan rock yang dibawakan oleh band-band masa kini. Wajah baru dangdut membawa perubahan baik dari musik dangdut itu sendiri juga kalangan penggemarnya. Aransemen demi aransemen pun dilakukan agar musik ini tak lagi ketinggalan zaman. Pedangdut-pedangdut baru bermunculan seperti Ridho Rhoma dengan “Menunggumu”, Melinda dengan “cinta satu malam” dan yang sempat fenomenal akhir-akhir ini, Ayu Ting-Ting dengan “Alamat Palsu”-nya membawa kesan peremajaan tersendiri bagi dunia musik dangdut.

Dangdut adalah musik yang paling dekat dengan rakyat. Hal ini karena dangdut adalah hiburan yang bisa dinikmati dengan biaya yang relatif murah. Di antara genre musik yang ada, dangdutlah yang tergolong musik paling meriah, menghibur, dan mudah dicerna. Melihat kultur masyarakat Indonesia dengan mayoritas dari kalangan menengah ke bawah, dangdut adalah musik yang sesuai dengan konsumsi mereka.

Dangdut adalah musik asli Indonesia. Dengan melestarikan dan tidak mengotorinya berarti kita telah melestarikan salah satu budaya bangsa dengan sebaik-baiknya. 

Kamis, 15 Desember 2011

       Song Review - What Makes You Beatiful by One Direction

         Sudah kenal boyband asal Irlandia-inggris yang bernama One Direction? Boyband yang terbentuk dari audisi X-Factor di Inggris kini sudah mulai menggaung namanya, terutama di kalangan remaja putri seluruh dunia. Boyband ini beranggotakan Zayn Malik, Harry Styles, Liam Payne, Niall Horan, dan Louis Tomlinson. Mereka kini memiliki penggemar fanatik di Inggris, dan juga dunia twitter yang sering sekali membicarakan tentang One Direction.
Anggota One Direction dari ki ke ka : Niall, Louis, Zayn, Harry, dan Liam

         Lebih dekat dengan One Direction.. Dengar saja lagu mereka yang berjudul ‘What Makes You Beautiful’. Para wanita dan remaja putri pasti akan suka mendengarkan lagu yang satu ini. Lagu ini menceritakan tentang seorang pria yang menyukai wanita yang telah memesonakannya setiap waktu, tetapi sang wanita tidak menyadari bahwa dirinya sungguh cantik. Sikap ketidaktahuan itulah yang menurut sang pria membuat wanita itu semakin cantik.

         Berikut ini lirik beserta chord dari lagu ‘What Makes You Beautiful’
           E          A
You're insecure
                B
Don't know what for
                E              A                 B
You're turning heads when you walk through the door
                E              A
Don't need make up
          B
To cover up
           E            A         B
Being the way that you are is enough


E          A           B
Everyone else in the room can see it
E          A       B
Everyone else but you

[Chorus]
           E           A           B
Baby you light up my world like nobody else
              E             A              B
The way that you flip your hair gets me overwhelmed
              E             A              B
But you when smile at the ground it aint hard to tell
            E          A
You don't know
B                    
You don't know you're beautiful
E        A           B
If only you saw what I can see
              E          A              B
You'll understand why I want you so desperately
                E         A         B
Right now I'm looking at you and I can't believe
             E        A
You don't know
B                       E          A
You don't know you're beautiful
      B
But that's what makes you beautiful

[The same throughout the rest of the song]

So c-come on
You got it wrong
To prove I'm right I put it in a song
I don't why
You're being shy
And turn away when I look into your eyes

Everyone else in the room can see it
Everyone else but you

[Chorus]
Baby you light up my world like nobody else
The way that you flip your hair gets me overwhelmed
But you when smile at the ground it aint hard to tell
You don't know
You don't know you're beautiful
If only you saw what I can see
You'll understand why I want you so desperately
Right now I'm looking at you and I can't believe
You don't know
You don't know you're beautiful
Oh oh
But that's what makes you beautiful

[Bridge]
Nana Nana Nana Nana
Nana Nana Nana Nana
Nana Nana Nana Nana

Baby you light up my world like nobody else
The way that you flip your hair gets me overwhelmed
But you when smile at the ground it aint hard to tell
You don't know
You don't know you're beautiful

[Chorus]
Baby you light up my world like nobody else
The way that you flip your hair gets me overwhelmed
But you when smile at the ground it aint hard to tell
You don't know
You don't know you're beautiful
If only you saw what I can see
You'll understand why I want you so desperately
Right now I'm looking at you and I can't believe
You don't know
You don't know you're beautiful
Oh oh
But that's what makes you beautiful
Salah satu screenshot di music video 'What Makes You Beautiful'

    This song is so amazing, isn’t it? Bagi yang penasaran dan ingin download lagu yang satu ini, silahkan klik disini.

Senin, 14 November 2011

Tim Bola Voli KORPRI Universitas Brawijaya


Tak Ada Regenerasi, Sempat Mati Suri
Pagi itu (14/11) matahari terik sekali memancarkan sinarnya. Menyengat dan membakar tubuh orang yang berjemur dibawahnya. Langit terlihat cerah dengan gumpalan awan yang tak pernah diam. Angin panas berhembus kecil menerpa dedaunan.

Lapangan voli sebelah selatan GOR Pertamina Universitas Brawijaya (UB) terlihat lebih ramai dari biasanya. Terlihat pula ‘bapak-bapak’ menggunakan kostum olahraga seragam berwarna biru tua kombinasi merah dengan nomor di dada dan di punggunya sedang asik memainkan bola voli dengan rekannya.

Ya, itu adalah satu tim bola voli KORPRI UB (Korps Pegawai Republik Indonesia). mereka akan bermain dalam partai eksebisi pembukaan Rektor Cup IX bertajuk Invitasi Bola Voli antar Fakultas se-UB. Mereka diundang panitia untuk menjadi tim pembuka melawan tim Unit Aktivitas Bola Voli (UABV) UB.

Dalam pertandingan itu, tim KORPRI UB mengakui keunggulan UABV. Mereka ditaklukkan tiga set langsung tanpa balas. (25-16, 26-24, dan 25-12). Meskipun mereka kalah, tetapi kegembiraan dan kepuasan masih terpancar pada wajah pemain KORPRI UB.

Tim Bola Voli KORPRI UB terbentuk sekitar tahun 1986-an. Tim ini terbentuk karena karyawan memiliki kesamaan hobi terhadap voli. Begitu pula dengan tim di cabang olahraga lain. Pemain voli KORPRI UB terdiri dari beberapa karyawan di lingkup UB. Ada yang berprofesi sebagai karyawan di bagian kemahasiswaan sampai satpam rektorat. Pemain dikumpulkan dari hasil pemantauan terhadap karyawan-karyawan di lingkup UB ”Ada yang memberitahu kepada saya, pemain-pemain yang memiliki dan minat bermain voli,” ujar Feri Subagyo (40), pelatih tim KORPRI UB.

Saat ini tim KORPRI UB hanya memiliki sepuluh pemain yang aktif. Usianya pun rata-rata lebih dari 30 tahun. Pemain pun tidak diganjar gaji, seperti layaknya tim voli lain. “Mereka hanya sukarela saja ikut tim ini,” ujar Subagyo.

Menurut Subagyo, Tim KORPRI UB melakukan latihan rutin tiap hari Kamis dan Sabtu di Lapangan Fakultas Ilmu Administrasi. Latihan pun banyak menemui kendala. Diantaranya sulit untuk mengumpulkan seluruh pemain.

Tetapi Yohannes (34), salah satu pemain KORPRI UB membantah latihannya diadakan secara rutin. “Latihan pun hanya dilaksanakan sekali setiap bulan,” ujar pemain yang berprofesi sebagai satpam rektorat UB. Pemain bernomor punggung 9 ini menambahkan kalau latihan timnya yang kurang, karena mereka memiliki kewajiban lain yaitu bekerja.

Meskipun jarang latihan, tim KORPRI UB ini sering mengikuti pertandingan dan menorehkan prestasi. “Diantaranya kompetisi bola voli antar klub se-Malang Raya di Tumpang tahun 2007. Kami juara dua,” ujar Joko Wiyono, pemain KORPRI UB yang juga karyawan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Pada bulan Juli 2011 lalu, tim KORPRI UB mampu masuk 8 besar Open Tournament Volly di Gunung Kawi, Malang. Selain itu, setiap ulang tahun KORPRI pun, mereka juga ikut berpartisipasi pada turnamennya.

Subagyo menjelaskan tim voli KORPRI UB sempat mati suri. Terbukti sejak awal terbentuknya sampai 2009, tim KORPRI tidak teroganisir secara baik. Baru pada awal 2010, mulai diaktifkan lagi.

Subagyo menginginkan kedepannya, tim voli KORPRI UB meningkatkan prestasinya. Pemainnya pun berharap adanya regenerasi di dalam tubuh tim. “Makin lama kita kan makin tua, fisik jelas makin melemah,” ungkap Sigit Hadi, karyawan Bagian Kemahasiswaan Fakultas Hukum ini. (Welga Febdi Risantino)

UABV Taklukkan KORPRI UB

MALANG - Unit Aktivitas Bola Voli (UABV) Universitas Brawijaya berhasil mengalahkan KORPRI UB (Korps Pegawai Republik Indonesia Universitas Brawijaya) dalam partai eksebisi Rektor Cup IX Invitasi Bola Voli tadi pagi (14/11) tiga set tanpa balas di Lapangan voli sebelah selatan GOR Pertamina UB.

Pemain UABV yang terdiri dari mahasiswa, melawan tim KORPRI UB yang berusia sekitar lebih 30 tahun sering melakukan perlawanan dengan mengandalkan smash-smash keras dan menukik. Tim ‘tua’ KORPRI belum bisa mengimbangi permainan UABV. Set pertama pun berakhir dengan kemenangan UABV 25-16. 

Set kedua, Tim KORPRI UB mulai menikmati permainan. Kedua tim saling kejar-mengejar angka. Sampai memaksa deuce pada saat perolehan poin imbang 24-24. Akhirnya set kedua dimenangkan UABV, 26-24. 

Pada set ketiga, fisik pemain KORPRI UB mulai melemah. Terik matahari yang menyengat membuat pemain yang sudah berumur ini kehabisan tenaga. Mereka menyerah 25-12. 

Feri Subagyo, pelatih tim KORPRI mengatakan permainan anak asuhnya sudah memuaskan. “Mereka bisa mengimbangi permainan cepat UABV. Hanya faktor fisik pemain yang sudah melemah pada set ketiga,” ujar Pegawai Bidang Olahraga Voli di KORPRI UB ini. 

Selasa pagi (15/11) Invitasi Bola Voli mempertandingkan 4 pertandingan. Pada jam pertama (7.00 WIB) di lapangan 1, tim putra Fakultas Peternakan akan berhadapan dengan Fakultas MIPA. Sementara di lapangan 2 tim putri Fakultas Ekonomi dan Bisnis berhadapan dengan Fakultas Pertanian. 

Untuk jam kedua (8.30 WIB) di lapangan 1, tim putra Fakultas Teknik berhadapan dengan Fakultas Pertanian. Sementara di lapangan 2, tim putri Fakultas Peternakan akan menjamu Vokasi. (wel)

Digelar, Kompetisi Bola Voli se-UB

MALANG - Pagi ini (14/11) Unit Aktivitas Bola Voli (UABV) Universitas Brawijaya (UB) mengadakan upacara pembukaan turnamen bola voli antar fakultas se-UB bertajuk Invitasi Bola Voli di lapangan voli sebelah selatan GOR Pertamina Universitas Brawijaya. Turnamen ini merupakan salah satu kegiatan Rektor Cup IX, ajang tahunan UB.

Kegiatan ini berlangsung sejak 14 November sampai 23 November dan diikuti 14 tim. Pertandingan pertama akan dimulai esok pagi (15/11) (selengkapnya lihat tabel,red). Pertandingan jam pertama, pukul 7.00 WIB, dan jam kedua pukul 8.30 WIB. Tiap fakultas mengirimkan tim putra dan tim putrinya dan memperebutkan juara I,II, dan III.

Invitasi Bola Voli menggunakan sistem gugur, artinya, tim yang kalah dalam satu pertandingan, langsung tersingkir. “Alasan kami menggunakan itu, agar kompetisi berjalan cepat. Menghindari hujan dan lampu penerang yang tak tersedia di lapangan juga,” ujar Mohammad Ubaidillah, ketua pelaksana Rektor Cup IX.

Ubai (panggilan akrab Mohammad Ubaidillah) mengatakan tujuan diselenggarakannya kompetisi ini yaitu untuk mempererat tali persaudaraan antar fakultas, menciptakan bibit atlet bola voli di UB, dan juga menciptakan turnamen yang bebas dari tindakan anarkis.

Acara ini dibuka oleh Haryo, Kepala Bagian Kemahasiswaan UB. Haryo mengharapkan acara ini berjalan lancar. “Tidak ada lagi ricuh antar suporter. Junjunglah semangat sportivitas. BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) tiap fakultas sudah membuat perjanjian untuk saling jaga sportivitas,” ujarnya.

Perlu diketahui, tim voli putra dan putri Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik tak dapat mengikuti kompetisi ini. “Alasan mereka tidak ikut karena tak ada atlet yang dikirim. Jadi yang berkompetisi tinggal 13 peserta,” tutur Ubai.

Juara bola voli tahun lalu (Rektor Cup VIII) direbut oleh Fakultas Ekonomi setelah mengalahkan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Yan Mulyana, salah satu anggota UABV, tim voli dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Teknik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, dan Fakultas Peternakan diunggulkan jadi juara tahun ini.

Ubai yang juga mahasiswa Fakultas Peternakan 2009 mengatakan kalau wasit yang digunakan dalam kompetisi ini berasal dari alumnus-alumnus UABV dan wasit dari PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia). (wel)

JADWAL PERTANDINGAN REKTOR CUP IX 2011
Hari
Jam Ke-
Cowok
Cewek

Lapangan 1
Lapangan 2
Selasa,
15 November 2011
1
(b) FAPET v MIPA
(r) FEB v FP
2
(f) FT v FP
(v) FAPET v VOKASI
Rabu,
16 November 2011
1
(d) FIA v FK
(s) FTP v FK
2
(h) FTP v FAPERIK
 (x) MIPA v FIA
Kamis,
17 November 2011
1
(i) HUKUM v (b)
(u) FT v r
2
 (k) PKH v (f)

Jumat,
18 November 2011
1
(j) FEB v (d)
(w) s v FAPERIK
2
(l) VOKASI v (h)

SEMI FINAL
Senin,
21 November 2011
1
 (AA) i v j
(CC) u v v
2
(BB) k v l
(DD) w v x
PEREBUTAN JUARA III
Selasa, 22 November 2011
1
kalah (AA) v kalah (BB)
Kalah (CC) v kalah (CC)
FINAL
Rabu, 23 November 2011
2
menang (AA) v menang (BB)
Menang (CC) v Menang (DD)
Sumber : Panitia REKTOR CUP IX

Ket:
Jam ke-1 : 7.00 WIB
Jam ke-2 : 8.30 WIB